Diantara cara beriman dengan malaikat adalah beriman dengan nama-nama khusus sebagian kecil malaikat yang ada di dalam dalil yang shahih. Adapun yang tidak kita ketahui namanya dan mereka ini jauh lebih banyak, maka kita beriman secara global, artinya beriman dengan adanya mereka meskipun kita tidak mengetahui namanya.
Dan diantara malaikat yang kita ketahui namanya:
⑴ Jibril
Allah berfirman,
“Katakanlah: ‘Barangsiapa yang menjadi musuh Jibril maka sesungguhnya dia telah menurunkan wahyu kepada hatimu dengan izin Allah’.” (Al-Baqarah 97).
⑵ Mikail
Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman,
“Barangsiapa yang menjadi musuh bagi Allah, malaikat-malaikat-Nya, Rasul-rasul-Nya, Jibril, dan juga Mikail maka sesungguhnya Allah adalah musuh bagi orang-orang yang kafir.” (Al-Baqarah 98).
⑶ Israfil
Di dalam sebuah hadits, diantara do’a iftitah yang dibaca oleh Nabi shallallāhu ‘alayhi wa sallam ketika shalat malam adalah,
“Ya Allah Rabbnya Jibril, Mikail, dan juga Israfil yang telah menciptakan langit dan juga bumi, yang mengetahui yang ghaib maupun yang kelihatan. Engkau menghukumi diantara hamba-hamba-Mu di dalam apa yang mereka perselisihkan. Maka tunjukilah aku yang benar di dalam apa yang diperselisihkan dengan izin-Mu, sesungguhnya Engkau memberikan petunjuk orang yang Engkau kehendaki kepada jalan yang lurus.” (HR. Muslim)
⑷ Malik
Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman,
“Mereka (penduduk neraka) memanggil, ‘Wahai Malik, hendaklah Rabb-mu mematikan kami.’ Maka Malik berkata, ‘Sesungguhnya kalian akan tetap tinggal’.”(Az-Zukhruf 77).
⑸ Munkar dan ⑹ Nakir
Rasulullah shallallāhu ‘alayhi wa sallam bersabda,
“Apabila seorang mayit atau salah seorang diantara kalian dikuburkan maka akan didatangi dua orang malaikat yang hitam yang biru. Dinamakan yang pertama adalah Munkar dan yang lain An-Nakir.” (HR. Tirmidzi, hadits hasan)
⑺ Harut dan ⑻ Marut
“Dan tidaklah Sulaiman kafir, akan tetapi syaithan-syaithan-lah yang kafir. Mereka mengajarkan manusia sihir dan apa yang telah diturunkan kepada dua orang malaikat di Babil yang bernama Harut dan juga Marut.” (Al-Baqarah 102).
Dan yang selanjutnya, diantara nama khusus malaikat adalah,
⑼ Ar-Ra’d
Di dalam sebuah hadits, datang orang-orang Yahudi kepada Nabi shallallāhu ‘alayhi wa sallam. Kemudian mereka berkata,
“Wahai Abal Qasim (yaitu Rasulullah shallallāhu ‘alayhi wa sallam), kabarkanlah kepada kami tentang Ra’d, apakah itu?”
Maka Beliau shallallāhu ‘alayhi wa sallam mengatakan,
“Seorang malaikat di antara malaikat-malaikat yang diberi tugas untuk menggiring awan, bersamanya alat yang terbuat dari api untuk menggiring awan tersebut sesuai dengan kehendak Allah.” (Hadits shahih, diriwayatkan oleh Tirmidzi)
[Disalin dari materi Halakah Silsilah Ilmiah (HSI) Abdullah Roy Bab Beriman Kepada Malaikat]