Author name: marbot

Sirah Nabawiyah

Halaqah 57: Aturan-aturan di Antara Penduduk Madinah

Nabi ﷺ sebagai pemimpin kota Al-Madīnah telah mengatur hubungan diantara penduduk Madinah. Aturan-aturan tersebut tertulis supaya masing-masing pihak mengetahui hak & kewajibannya, aturan-aturan tertulis tadi dikenal didalam Kitāb-kitab yang lama dengan Al Kitab atau ash Shohifah & sebagian penulis memberi nama dengan Dustur atau Al Watsiqoh, diantara yang mendatangkan teks aturan-aturan ini adalah Muhammad bin […]

Sirah Nabawiyah

Halaqah 56: Ahlus Suffah

Ahli Suffah adalah kelompok orang-orang yang fakir dari kalangan muhajirin di zaman Nabi ﷺ, yang mereka tidak memiliki tempat tinggal sehingga Nabi ﷺ menempatkan mereka dibagian belakang masjid Nabawi, pemuka mereka adalah Abu Hurairoh. Dahulu Nabi ﷺ apabila ingin mengundang Ahlus Suffah, beliau memanggil Abu Hurairoh, selain orang-orang muhajirin ada sebagian kecil orang-orang Anshor yang

Sirah Nabawiyah

Halaqah 55: Saling Menyaudarakan

Di dalam Islām semua orang yang beriman adalah bersaudara, sebagaimana ayat yang ke-10 Al Hujarat. Bersaudara yang diantara konsekwensinya saling tolong menolong, ada yg mengatakan bahwa berdasarkan beberapa riwayat, dahulu Nabi ﷺ mempersaudarakan antara kaum muslimin di kota Mekkah sebelum hijrah nya mereka ke kota Madinah, beliau mempersaudarakan antara Hamzah dengan Zaid bin Haritsah, antara

Sirah Nabawiyah

Halaqah 54: Pengaruh Islam Terhadap Tatanan Masyarakat Kota Madinah

Orang-orang Yahudi terus mengobarkan api peperangan antara Aus & Khazraj, puncaknya adalah diperang Bu’as terjadi 5 tahun sebelum hijrahnya Rasulullãh ﷺ, dimana Aus saat itu bisa mengalahkan Khazraj padahal sebelumnya Khazraj lah yang sering mengalahkan Aus, sehingga pada akhirnya Aus bersekutu dengan Bani Nadzir & Bani Quraidoh kemudian mengalahkan Khazraj di perang Bu’as. Setelah itu sadarlah orang-orang Aus

Sirah Nabawiyah

Halaqah 53: Masyarakat Madinah Sebelum Hijrah

Yatsrib adalah nama lama dari kota Madinah, daerah yang subur & banyak air dikelilingi oleh Al Harroh dari 4 arah mata angin. Al Harroh adalah daerah yang berbatu hitam seperti terbakar_. Al Harroh di sebelah barat Madinah dinamakan Al Wabiroh. Al Harroh di sebelah timur dinamakan Waqim. Gunung Uhud di sebelah utara kota Madinah &

Sirah Nabawiyah

Halaqah 52: Tinggalnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam di Rumah Abu Ayyub Al Anshari Radhiyallahu 'anhu

Setelah masuk ke kota Madinah, beliau ﷺ berjalan menaiki unta nya setiap kali melewati rumah seorang pembesar Anshor, maka pembesar meminta tersebut kepada Nabi ﷺ untuk bertamu dirumahnya. Beliau ﷺ berkata : _”biarkan unta ini berjalan karena dia diperintahkan”_ Ternyata Unta tadi menderung didepan rumah Abu Ayyub al-Anshari, maka tinggallah beliau dirumah Abu Ayyub al-Anshari.

Sirah Nabawiyah

Halaqah 50: Hijrah ke Madinah Bagian 5

Rasulullah ﷺ dan Abu Bakr radhiyallahu ‘anhu sangat berhati-hati ketika berbicara dengan manusia selama perjalanan hijrah. Abu Bakr radhiyallahu ‘anhu setiap kali ditanya tentang Rasulullah ﷺ, beliau mengatakan, “Laki-laki ini menunjukkan aku jalan.” [Hadits riwayat Al Bukhari] Orang yang mendengar, menyangka bahwa maksud beliau adalah orang yang mahir dan mengetahui jalan-jalan, padahal maksud beliau radhiyallahu

Sirah Nabawiyah

Halaqah 49: Hijrah ke Madinah Bagian 4

Nabi ﷺ dan Abu Bakr Ash Shiddiq radhiyallahu ‘anhu meninggalkan goa di malam hari, berjalan ke kota Madinah dalam keadaan dicari oleh orang-orang Musyrikin yang mereka ingin mendapatkan hadiah 100 unta bagi yang membunuh Beliau ﷺ dan Abu Bakr atau menawan keduanya. Suraqah bin Malik menceritakan bahwa ketika dia duduk bersama kaumnya, tiba tiba ada

Sirah Nabawiyah

Halaqah 48: Hijrah ke Madinah Bagian 3

Di dalam Musnad Ahmad rahimahullah dengan sanad yang Hasan, disebutkan bahwa Rasulullah ﷺ pergi dari rumahnya menuju goa ketika rumah Beliau dikepung oleh orang-orang musyrikin yang ingin membunuh Beliau ﷺ. Maka Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu memakai pakaian Rasulullah ﷺ dan tidur di tempat tidur Beliau. Kemudian Rasulullah ﷺ melewati kepungan orang-orang musyrikin tanpa

Scroll to Top