October 2019

Muqadimah dan Belajar Tauhid

Halaqah 21: Cinta Kepada Allah

Mencintai Allāh merupakan ibadah yang agung. Cinta yang merupakan ibadah ini mengharuskan seorang Muslim merendahkan dirinya di hadapan Allāh, mengagungkan Allāh, yang akhirnya akan membawa seseorang untuk melaksanakan perintah Allāh dan juga menjauhi apa yang Allāh larang. Inilah cinta yang merupakan ibadah. Barangsiapa yang menyerahkan cinta seperti ini kepada selain Allāh maka dia telah berbuat […]

Muqadimah dan Belajar Tauhid

Halaqah 20: Riya

Riya adalah seorang mengamalkan sebuah ibadah bukan karena ingin pahala dari Allah, tetapi ingin dilihat manusia dan dipuji. Riya hukumnya haram dan termasuk syirik kecil yang samar, yang tidak mengeluarkan seseorang dari Islam. Riya adalah sebab tidak diterimanya amal ibadah seseorang bagaimanapun besar amalan tersebut. Rasulullah bersabda : قَالَ اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى أَنَا أَغْنَى الشُّرَكَاءِ

Muqadimah dan Belajar Tauhid

Halaqah 19: Bersumpah Dengan Selain Nama Allah

Sumpah adalah menguatkan perkataan dengan menyebutkan sesuatu yang diagungkan, baik oleh orang yang berbicara maupun yang diajak bicara. Kalau (dalam) bahasa ‘Arab maka menggunakan: • Huruf wawu (وَ)• Huruf ba (بَ)• Huruf ta (تَ) Adapun Bahasa Indonesia dengan menggunakan kata “Demi”. Bersumpah hanya diperbolehkan dengan nama Allāh semata, misalnya mengatakan: ✓Wallāhi ✓Demi Rabb yang menciptakan

Muqadimah dan Belajar Tauhid

Halaqah 18: Meramal Nasib Dengan Bintang

Bintang adalah makhluk yang menunjukkan kebesaran Allāh Penciptanya. Allāh telah mengabarkan di dalam Al-Qurān bahwa bintang ini memiliki 3 faidah : – Sebagai perhiasan langit.– Sebagai pelempar syaithān.– Sebagai petunjuk manusia, seperti :    – Mengetahui arah utara atau selatan   – Mengetahui arah daerah, arah kiblat   – Mengetahui kapan datangnya musim menanam, musim hujan dan

Muqadimah dan Belajar Tauhid

Halaqah 17: Tathayyur

At-Tathoyyur adalah merasa akan bernasib sial karena melihat atau mendengar kejadian tertentu, seperti melihat tabrakan, atau orang berkelahi, atau yang semisalnya, kemudian hal tersebut menyebabkan dia tidak jadi melaksanakan hajatnya seperti bepergian, berdagang dan lain-lain. At-Tathoyyur termasuk syirik kecil apabila perasaan tersebut di ikuti. Rasûlullâh shallallâhu ‘alaihi wa sallam bersabda: مَنْ رَدَّتْهُ الطِّيَرَةُ مِنْ حَاجَةٍ فَقَدْ

Muqadimah dan Belajar Tauhid

Halaqah 16: Perdukunan

Dukun adalah seseorang yang mengaku mengetahui sesuatu yang ghoib yang tidak diketahui oleh kebanyakan manusia seperti mengetahui barang yang hilang, pencurinya, mengetahui ramalan nasib, dan lain-lain. Dia mengaku mengetahui hal-hal tersebut dengan cara-cara tertentu seperti melihat bintang, garis tangan, melihat air yang ada di mangkok, dan lain-lain. Dengan cara ini para dukun memakan harta manusia.

Scroll to Top